Nus, semuanya benar kata keenan. Pikiran itu gak bisa mengerti hati!
Ajari saya menjadi naif senaif mungkin. saya berusaha menutupi apa yang di rasa, membelokkan semua yang di katakan oleh hati. hati bilang saya cinta dia dan harus di perjuangkan, tapi pikiran saya terus menyangkalnya. Apa yang bisa di perbuat sementara pikiran mengatakan kebenaran ' kamu tidak pantas untuk dia ' .
Hati saya terlalu pede untuk menyimpulkan perasaan ini.
Ikuti kata hati kamu karena apa yang di katakan hati selalu benar, tapi pikiran? Entahlah.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar